8 Topologi Jaringan Komputer: Pengertian, Macam-Macam, dan spesifikasinya 3 min read

Pengertian Dan Macam-Macam Topology Jaringan

8 Topologi Jaringan Komputer: Pengertian, Macam-Macam, dan spesifikasinya 3 min read


Lutfillah.com - Topologi Jaringan Komputer adalah sebuah struktur atau format jaringan yang di pakai unntuk menghubugkan komputer satu dengan komputer lainya dengan memakai media kabel maupun tanpa kabel. Jika kita hendak membangun suatu jaringan maka anda harus terlebih dahulu menilai bagaimana struktur atau topologi jaringan tersebut.

Dalam installasi membina jaringan, kita pun harus mempertimbangkan jenis, kekurangan, dan keunggulan topologi jaringan yang hendak kita pakai. Karena dari masing-masing topologi jaringan memiliki ciri khas masing – masing.

Macam-Macam Topologi Jaringan Komputer
Pada peluang kali ini saya akan menyerahkan sedikit tulisan tentang macam –macam topologi jaringan beserta keunggulan dan kekurangannya. Bagi lebih lengkapnya simak ulasanya inilah ini.

1. Topologi Star

Pengertian Topologi star atau bintang ialah bentuk topologi dalam jaringan yang seringkali menggunakan hub atau switch guna menghubungkan client satu dengan client lainya. Topologi ini tidak jarang di pakai karena installasinya lumayan mudah dan melulu enggunakan satu jenis konektor saja yakni konektor RJ45.

Kelebihan Topologi Star :
-Jika di antara komputer client merasakan masalah, jaringan pada
topologi ini tetap berlangsung tanpa adanya gangguan yang
memprovokasi komputer lain.
-Tingkat ketenteraman data lumayan baik.
-Deteksi masalah lumayan mudah saat terjadi kehancuran pada
jaringan.
-Bersifat fleksibel

Kekurangan Topologi Star :
-Cukup tidak sedikit dalam pemakaian kabel, sehingga lumayan mahal.
Jika hub atau switch merasakan masalah, maka seluruk komputer
pada topologi star ini pun akn merasakan masalah.
-Jaringan paling tergantung pada terminal pusat.

2. Topologi Bus

Pengertian Topologi bus ialah sebuah topologi jaringan yang paling sederhana. Topologi bus seringkali di pakai pada installasi jaringan berbasis kabel coaxial. Topologi bus memakai kabel coaxial sepanjang node client dan konektor yang di pakai terbagi menjadi tiga yakni BNC, TBNC, Terminator.

Kelebihan Topologi Bus :

-Penambahan client atau worksatation baru bisa di kerjakan dengan
mudah.
-Topologi yang paling sederhana dan gampang di aplikasikan.
Biaya instalasi lumayan murh sebab sedikit dalam pemakaikan
kabel.

Kekurangan Topologi Bus :
-Proses pengirman dan penerimaan data tidak cukup efisien, sebab
seringkali sering terjadi tabrakan arus data dalam topologi ini.
-Jika kabel dalam topologi bus merasakan masalah atau putus, maka
akan menyebabkan terganggunya komputer workstation atau client
yang lain.
-Topologi lama yang susah untuk di kembangkan.

Baca juga : 25 bagian-bagian komputer.

3.Top ologi Peer to Peer

Pengertian Topologi peer to peer ini ialah topologi yang sagat sederhana, sebab dalam topologi ini melulu membutuhkan 2 komputer saja telah cukup. Dalam topologi ini, seluruh komputer bisa berperan menjadi client atau server. Topologi ini seringkali hanya memakai satu kabel dan dua konektor saja.

Kelebihan Topologi Peer to Peer :
-Instalasi jaringan yang lumayan mudah
-Biaya yang diperlukan sangat murah
-Semua komputer bisa berperan menjadi client atau server

Kekurngan Topologi Peer to Peer :
-Troubleshooting jaringan lumayan rumit
-Sulit di kembangkan
Keamanan data rentan
-Sistem ketenteraman masing – masing di konfigurasi oleh pemakai.


4. Topologi Ring

Pengertian Topologi jaringan ring atau cincin ialah sebuah topologi jaringan yang di pakai untuk menghubungkan satu komputer dengan komputer lainya dalam satu susunan yang melingkar, serupa dengan cincin. Ttopologi ring seringkali hanya memakai LAN card saja guna menghubungkan komputer satu dengan komputer lainya.

Kelebihan Topologi Ring :
-Biaya installasi lumayan murah.
-Memiliki performa yang lumayan baik di bandingkan dengan topologi bus.
-Konfigurasi ulang dan installasi perlengkapan baru dapat di bilang lumayan mudah.
-Mudah di implementasikan.

Kekurangan Topologi Ring :
-Troubleshooting jaringan lumayan rumit.
-Sangat rentan terjadinya tabakan arus data.
-Kinerja komunikasi dalam topologi ring di nilai dari jumlah atau banyaknya titik node.
-Jika di antara koneksi putus, maka koneksi lainya pun akan terputus.


5. Topologi Mesh

Pengertian Topologi mesh ini ialah sebuah topologi jaringan yang sangat sesuai jika kamu ingin memilih rute yang banyak. Rute jaringan yang tidak sedikit brfungsi sebagai jalur backup data andai jalur beda sedang merasakan masalah.

Kelebihan Topologi Mesh :
-Keamanan data paling baik.
Jalur ekspedisi data paling banyak, jadi kamu tidak butuh kawatir bakal terjadinya tabrakan arus data.
Besar bandwidth yang lumayan lebar.

Kekuranan Topologi Mesh :
-Membutuhkan tidak sedikit kabel.
-Biaya installasi paling mahal, sebab membutuhkan tidak sedikit kabel.
Proses installasi paling rumit.


6. Topologi Tree

Pengertian Topologi tree atau pohon ialah sebuah topologi jaringan dari campuran antara topologi bus dan pun topologi star. Topologi jaringan tree seringkali di pakai untuk interkoneksi antara hirarki dengan sentral yang bertolak belakang – beda.

Kelebihan Topologi Tree :
-Sudah di kembangkan menjadi suatu topologi jaringan yang lebih luas lagi.
Susunan data pada topologi tree sangatlah terpusat secara hirarki, urusan ini dapat menciptakan manajemen data lebih baik dan mudah.

Kekurungan Topologi Tree :
-Kinerja jaringan pada topologi tree terbilang lumayan lambat.
-Menggunakan tidak sedikit sekali kabel dan kabel unsur terbawah atau --backbone adalahpusat dari topologi ini.
-Jika komputer pada unsur atas merasakan masalah, maka komputer
di unsur bawahnya akan merasakan masalah.


7. Topologi Hybrid

Topologi hybrid adalahsebuah topologi jaringan campuran dari sejumlah topologi yang bertolak belakang sehingga bisa menjadi satu jaringan. Jika ada dua atau lebih topologi bertolak belakang yang terhubung dalam suatu jaringan maka topologi jaringan itu akan menyusun topologi hybrid.

Kelebihan Topologi Hybrid :
Penambahan koneksi lain paling mudah.
Bersifat Fleksibel

Kekurangan Topologi Hybrid :
Installasi dan konfigurasi pada topologi hybrid lumayan rumit, sebab terdapat sejumlah topologi yang berbeda.
Pengelolaan pada topologi jaringan ini sangatlah sulit.
Membutuhkan ongkos yang lumayan mahal.

8. Topologi Linier

Topologi linier ini pun sering di sebut dengan topologi bus berturut. Topologi linier ini seringkali menggunakan satu kabel utama guna menghubungkan tiap titik – titik sambungan pada masing-masing komputer.

Kelebihan Topologi Linier :

Tata letak pada topologi ini dapat kita bilang lumayan sederhana.
Mudah guna di kembangan.
Tidak perlu membutuhkan kendali pusat.
Membutuhkan tidak banyak kabel
Kekurangan Topologi Linier :

Keamanan data tidak cukup terjamin.
Kepadatan lalulintas data lumayan tinggi.

Demikian keterangan tentang definisi topologi jaringan dan macam macam topologi jaringan. Banyak sekali topologi – topologi jaringan yang terdapat di atas, bila kamu ingin membina sebuah jaringan memakai topologi – topologi jaringan di atas, maka kamu harus benar – benar memilih dan memperhatikan keunggulan dan kelemahan topologi jaringan di atas yang ingin kamu gunakan. Bukan melulu itu, kamu juga mesti mempertimbangkan budget atau anggaran kamu untuk membina sebuah topologi jaringan yang diperlukan untuk melakukan pembelian perangkat – perlengkapan jaringan yang bakal di pakai pada topologi jaringan yang ingin kamu pilih.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "8 Topologi Jaringan Komputer: Pengertian, Macam-Macam, dan spesifikasinya 3 min read"

Posting Komentar

Mohon tidak menghina / mencela jadilah komentar yang baik.